[et_pb_section fb_built=”1″ theme_builder_area=”post_content” _builder_version=”4.17.6″ _module_preset=”default”][et_pb_row _builder_version=”4.17.6″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content”][et_pb_column _builder_version=”4.17.6″ _module_preset=”default” type=”4_4″ theme_builder_area=”post_content”][et_pb_image src=”http://stit.darulfattah.ac.id/wp-content/uploads/2022/07/yudisium-2022.jpeg” _builder_version=”4.17.6″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” title_text=”yudisium 2022″ hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″ module_alignment=”center” align=”center” border_radii=”on|15px|15px|15px|15px”][/et_pb_image][et_pb_text _builder_version=”4.17.6″ _module_preset=”default” theme_builder_area=”post_content” hover_enabled=”0″ sticky_enabled=”0″]
Bandar Lampung, 28 Juli 2022
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Darul Fattah Bandar Lampung (STIT DF) dengan Visinya “Terwujudnya STIT DF Tahun 2025 Menjadi Referensi Terdepan Studi Islam Di Lampung” saat ini memiliki 3 Program Studi yaitu :
1. Pendidikan Bahasa Arab
2. Pendidikan Agama Islam
3. Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah.
Yudisium pada tahun ini dihadiri oleh Yayasan Darul Fattah, Ketua, Wakil Ketua, LPM, LPPM, Kaprodi dan seluruh Dosen STIT Darul Fattah. STIT Darul Fattah meluluskan 114 Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) dan memberikan Penghargaan kepada Mahasiswa Terbaik yaitu :
1. Filvina Amalia Damayanti, S.Pd.
2. Cornelia Zahra, S.Pd.
3. Nikmah Azzahro, S.Pd.
Kaprodi PBA Bp. Khairil Anwar, M.Pd. Bersyukur kepada Allah S.W.T. dan juga menyampaikan Pesan Kepada Peserta Yudisium bahwasanya طلب العلم فريضة على كل مسلم Bahwasanya Mencari Ilmu kepada seluruh Muslim Karena Bentuk Muslim pasa kalimat tersebut adalah Nakiroh, Bukan Ma’rifah.
Tuntutlah Ilmu Karena Manusia tanpa ilmu akan terlihat kecil.
Dr. Masfiyatul Asriyah, M.Pd. Juga turut menyampaikan bahwa “Asal mula STIT Darul Fattah dari Ma’had (Pondok Pesantren), maka Mahasiswa yg ada di Darul Fattah adalah Santri, maka “Tolong dijaga adab seorang santri”.
Rasa Bangga Terhadap Lulusan STIT Darul Fattah Bandar Lampung karena memiliki Alumni yang sudah berkarir sebelum lulus. Terkait dengan santri beliau berpesan bahwa :
1. Sebagai Santri Harus Menjaga rasa Ta’dzim kepada Guru dan Menjaga Nama Baik Almamater.
2. Alumni STIT DF Memiliki Hak dan Kewajiban sebagai Masyarakat.
3. Alumni Adalah Bagian dari Warganegaran Indonesia harus menjaga Lisan dan Hati, sebagai contoh ketika Ada kebijakan yang tidak sesuai dengan hati, tolong jangan di caci maki.
4. Alumni STIT DF, Selalu Melanggengkan dan melantunkan Sholawat tanpa mengabaikan Murojah yang harus dijaga minimal 2 Juz.
Mudah-mudahan Alumni tetap istiqomah dan terus maju, – pungkas beliau.
Para Asatidz juga turut memberikan Tausiah :
Ust. Hafi memberikan Pantun dan kisah kepada mahasiswa tentang Akhir Hayat Sibawaih yang Terfikirkan tentang Ilmu.
Beliau memberikan pantun terakhir :
“Hari Ini Antum Ikut Yudisium
Podium ini warnanya Cokelat
Hari ini Antum Peserta Yudisium
Setelah Yudisium Antum Nikah Cepat”
Ust. Aryasin, S.Pd.I. turut memotivasi kepada Alumni Untuk menyegerakan Menikah, apalagi yang satu Almamater, karena lebih mudah untuk mengatur dan mengelolanya. Beliau juga teringat tentang kisah terbentuknya MARS STIT DF, ketika menjadi alumni tolong dijaga kualitas Alumni STIT DF Jangan Sampai membuat malu. Beliau berpesan “Hargailah dan Muliakanlah Guru dan Orang Tua” setelah beliau menceritakan ta’dzimnya seorang santri yang berada di Madinah kepada Rombongan Anak Kiyai ketika diminta oleh Kiyainya mendampingi ketika berada di Madinah.
Pada Akhir Acara Adalah pembacaan Kesan Pesan, Balas Pantun dan Foto Bersama.
STIT Darul Fattah Bandar Lampung – MODERAT BERMARTABAT.
Red. MuhI.
[/et_pb_text][/et_pb_column][/et_pb_row][/et_pb_section]
Tinggalkan Balasan